Senin, 21 April 2014

TANPA NAMA



…masa-masa disekolah, masa-masa paling indah…

Yup, sebuah nyanyian yang diciptakan oleh Yoggy dan dipopulerkan Angga. Ngaco!!... tapi emang ada benernya sihh!

Sebenarnya untuk tulisan ini gue tidak tahu darimana harus memulainya, intinya gue sangat bersyukur karena berjumpa dengan kalian, gue nyaman untuk sekolah fullday, tidak pernah merasa bosan walaupun berjumpa hampir ±10 jam perhari dari senin sampai jumat dan ditambah sabtu sore dan minggu sore untuk bimbel, malah gue merasa ada yang kurang ketika satu hari saja tidak bertemu. Dirumah kita menghabiskan waktu cuma untuk istirahat dan tidur itupun untuk berkumpul atau bertatap muka bersama orangtua cuma ±5 jam setiap hari.

Cerita ini adalah cerita yang pengen banget gue tulis, kenapa?
Karena waktu gue masih duduk di bangku SMP, banyak orang yang berkata bahwa. 

“masa yang paling indah adalah masa di mana lo sudah SMA, dan pake baju putih abu-abu”

Disitu gue pernah mikir apa sih enaknya SMA, apa yang istimewa, dan kenapa masa itu di jadikan masa terindah dalam hidup kita.

            Sekarang gue udah SMA, dan gue sudah merasakan betapa indahnya masa SMA, bukan karena kita selalu have fun, bebas pacaran, atau bolos bareng. Gue ngerasa di masa SMA ini, jalinan pertemanan dan persahabatan semakin erat, berbeda dengan SMP, apalagi SD.

         Dan di SMA itu mulai mengenal istilah romance, ciee.... yang suka curi-curi pandang, cieee........hahaha, siapa yang tak pernah menjadi pemuja rahasia pasti semuanya pernah, yang bilang gak pernah itu dustaa.... wkwkwkPemuja rahasia atau bahasa kerennya secret admirer, semua pasti pernah ngerasain yang namanya naksir dengan teman satu sekolah atau teman satu kelas dari awalnya curi-curi pandang ke si dia waktu belajar, terus suka tampil keren kalau ada di depan dia, sampe akhirnya salting (salah tingkah) kalo si dia gak sengaja saling tatap mata. Tapi memang kebanyakan orang ngalamin hal kayak begini hahaha.

Dan entah kenapa sudah merasa nyaman, ketawa bareng teman, walaupun gue sadar semua teman gue itu aneh, ada yang autis pura-pura gak autis, dan ada juga yang cantik tapi sok-sok mengangap dirinya cantik, hahaha (yang terakhir itu cuma bercanda). Haahahaha………….


Sekarang gue mencoba untuk mengkutip pendapat gue mengenai kelas gue.

Beberapa kebiasaan unik dari kelas gue, yaitu banyak teriak-teriak dan ketawa gak jelas… salah satunya Tiara dengan ciri khasnya “maap lah”, lalu Tia dengan idon’tcare nya, bowo dengan kalakuan anehnya, komandan Angga dengan cita-cita poligami nya, Suharto yang bisa berubah #IfYouKnowWhatIMean, Elsha yang suka tidur bahkan ketika jam pelajaran “maap shaa” hahaha, Ninda dengan kosa kata yang primitif “haeudeuhh eiilheeemmm”, Asri dengan gerakan-gerakan anehnya dan Shella dengan suara cemprengnya, sebenarnya banyak lagi ceritanya tapi… entahlahhh


Dan bisa dihitung dengan jari kebersamaan ini pun berakhir, mungkin tak bisa lagi kita temui diluar sana.


Kapan lagi kita bisa seperti ini...?
Karena putih abu-abu tak akan bisa abadi...
Jadi berterima kasihlah kepada teman-teman dan para sahabat kita...
Karna tanpa mereka, masa putih abu-abu tidak akan bermakna dan berwarna seperti sekarang !!! Dan kita sudah menemukan titik klimaks masanya…

0 komentar:

Posting Komentar